Untuk menentukan harga tiket, ada beberapa hal yg harus diperhatikan: stadium upgrades, peringkat kita, peringkat lawan, divisi dan kapasitas stadium. Kita harus melakukan "trial dan error" mengubah kombinasi untuk mencari harga yg tepat sampai pas.

Prinsipnya seperti ini:
- Jika kita belum mengupgarde shop dan restaurant secara full, maka buat harga shop dan restoran rendah sedangkan harga tiket tinggi.
- Jika kita sudah mengupgrade shop/restaurant secara full, maka buat harga shop dan restoran tinggi sedangkat harga tiket rendah.

Saya berasumsi kita belum mengupgarde shop dan restoran secara full, maka yg harus kita lakukan adalah set harga shop dan restoran di 30 lalu naikan harga ticket setinggi mungkin (kalo penontonnya masih penuh coba naikin lagi harga tiketnya sedikit2). Maksimalnya dikisaran 40-45 atau bahkan sampai 50. Jika shop dan restoran sudah full upgrade maka keuntungan dari shop/restorant itu lebih menguntungkan dari penjualan ticket. Tapi sebelum full upgrade keuntungannya lebih besar di penjualan ticket.

Jika kita sudah mengupgrade shop/restorant dg full maka mulai kita ubah presentase keuntungan shop dan restoran menjadi 300, dan turunkan harga ticket. Misal sebelomnya kita ngasih harga 30-45/30/30, setelah selesai full upgrade shop maka menjadi sekitar 25/300/30, kalo keduanya sudah full upgrade kita ubah lagi menjadi 10/300/300. Seandainya penonton masih penuh, harga tiket bisa dinaikan lagi, dan sebaliknya jika belom penuh harga tiketnya turunkan lagi.

Berdasarkan pengalaman para manager, keuntungan maksimum yg bisa kita dapat jika sudah full upgrade shop dan restoran adalah X/300/300. Kalo sudah begini yg tinggal kita atur adalah harga ticketnya saja.

Semoga informasi ini bermanfaat.